Dua buah kelompok, sebut saja kelompok A dan B, memutuskan untuk tidak saling mengejek.
Paling tidak ada 3 kemungkinan penyebab:
- Mengejek itu tidak ada gunanya. Lebih baik saling membantu. (Ini jawaban pragmatis tipikal dari pelajaran PPKn/Budi Pekerti. Tapi ayolah, siapa yang jujur suka membantu orang lain?
)
- Saling mengakui kelompok yang lain itu OK. Kelompok yang satu adalah bro dari kelompok yang lain. Jadi setelah melakukan bro fist sebagai tanda penghormatan, maka bubar. Gak ada acara ejek-ejekan (OK ini memang khayalan, tapi bukankah dunia menjadi lebih damai jika semuanya seperti ini
)
- Menyadari kejelekan masing-masing. Yang sudah dijelek itu gak akan tambah jelek jika dihina lagi. Jadi daripada buang-buang waktu, memang gak perlu mengejek (Ini mungkin juga jawaban khayalan, tapi saya pikir justru inilah jawaban yang paling pragmatis
)
Mungkin ada yang mau menambah poin 4, 5, dst?